Pontianak-Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Barat, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, menggelar vaksinasi massal untuk 2000 masyarakat umum di Kalbar.

Vaksinasi ini, digelar guna menyukseskan program pemerintah, sekaligus memperingati Hari Bhakti Adhiyaksa yang ke-61.

Kajati Kalbar, Dr. Masyhudi, SH, MH, mengatakan, vaksinasi massal itu digelar serentak dengan Kejaksaan Negeri se-Indonesia.

Pelaksanaan vaksinasi berlangsung selama tiga hari, yakni pada 13 hingga 15 Juli 2021 kemarin. Selain itu, Kejaksaan yang didukung Ikatan Adhiyaksa Dharmakarini juga akan membagikan sembako kepada masyarakat yang sudah divaksinasi.

Hal ini guna meringankan beban ekonomi warga selama pandemi. Masyhudi saat itu mengajak masyarakat menyukseskan program vaksinasi.

Sebab, vaksin merupakan upaya menekan laju penularan Covid-19. Dengan vaksin, imun tubuh meningkat dan terjaga dari virus.

“Tapi bukan meniadakan protokol kesehatan. 5 M tetap harus dijalankan,” pesan Masyhudi.

Dia menggapresiasi dukungan dari Dinas Kesehatan menyukseskan vaksinasi. Dan kegiatan itu berjalan lancar.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson mengucapkan terima kasih kepada Kejaksaan Tinggi yang telah melaksanakan vaksinasi massal.

Harisson menyebut, cakupan vaksinasi di Kalbar masih sangat rendah. Sehingga memerlukan dukungan semua pihak.

“Perlu bersama-sama seperti yang dilakukan sekarang, agar cangkupan vaksin meningkat, dan tercapai herd immunity,” kata dia.

Dirinya yakin masyarakat Kalbar sangat terbantu dengan vaksinasi massal yang digelar Kejati Kalbar hari ini. Apalagi, masyarakat yang sudah divaksin diberikan bingkisan.

“Tentu masyarakat sangat senang dan pasti merasa tertolong sekali dengan vaksinasi massal yang digelar hari ini,” pungkasnya.