Jakarta - Unit Pengelola Penguji Kendaraan Bermotor (UP PKB) Jagakarsa Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta melakukan uji coba pelaksanaan Uji Berkala Keliling di Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, Kamis (30/03).

Pengujian Berkala Keliling kendaraan ini dilakukan dalam rangka persiapan menyambut arus mudik Lebaran 1444 Hijriah, untuk memastikan kendaraan yang di gunakan oleh penumpang dalam keadaan laik jalan.

Kepala UP PKB Jagakarsa, Faris Budiman diwakili Ayip Kepala Kasat Pel UP PKB Jagakarsa didampingi Asep Sofyan Kordinator Lapangan Pengujian saat ditemui  menuturkan, alat uji coba yang digunakan untuk uji berkala keliling tersebut menggunakan alat terbaru yakni mobil uji berkala keliling

“Hari ini dilakukan uji coba pelaksanaan uji berkala keliling, sesuai arahan Bapak Faris Budiman yang bertujuan guna mempersiapkan diri melakukan Ramcheck menjelang H -7 dan H+7 Hari Raya Idul Fitri,” ujar Ayip.

Dikatakannya, uji coba pelaksanaan Uji Berkala Keliling ini merupakan uji teknis dilakukan hanya beberapa kendaraan saja, minimal 10 kendaraan setiap harinya, mengingat pasca pandemi covid 19 belum adanya peningkatan kendaraan.

“Uji coba pelaksanaan uji berkala keliling ini, setiap harinya dilakukan minimal 10 kendaraan saja, disebabkan belum adanya peningkatan kendaraan yang ada,” kata Ayip.

Lebih lanjut Ayip menuturkan, dalam pengecheckan di terminal dengan melakukan Ramcheck  secara visual dengan melakukan sembilan pemeriksaan diantaranya, perlengkapan administrasi SIM dan STNK, unsur teknis utama seperti, pengecekan Lampu, Rem, Kaca depan, Ban dan Sabuk keselamatan.

Unsur teknis yang lainnya yang dilakukan pengecekan diantaranya, Pengukur kecepatan, Spion, Wiper, klakson, kapasitas tempat duduk, perlengkapan kendaraan dan perlengkapan keselamatan.

Ayip berharap, dengan dilakukannya Uji Berkala Keliling menjelang lebaran nantinya, kendaraan yang digunaan untuk mudik telah memenuhi syarat sehingga bisa memberikan kenyamanan dan keselamatan kepada para penumpang.

Asep Sofyan selaku Kordinator Lapangan mengatakan syarat sebelum dilakukannya uji coba berkala keliling ini, pengemudi harus lebih dulu melaporkan diri ke pihak pengelola terminal. Selanjutnya baru mengikuti uji pengechekan berkala.

“Kendaraan lebih dulu melapor kepada pihak pengelola terminal terpadu Pulo Gebang,setelah itu UP PKB Jagakarsa melakukan uji pengecheckan berkala,”ujar Asep.

Sementara itu ditempat yang sama, Kordinator Satuan Pelaksana (Satpel) Terminal Terpadu Pulo Gebang, Hendra Kurniawan menjelaskan, bahwa kendaraan yang akan diberangkatkan nantinya, wajib dilakukan pemeriksaan sebelum diberangkatkan dari Terminal Terpadu Pulo Gebang.

Bila nanti  ditemukan hasil pengechekan dianggap tidak laik jalan, maka dengan tegas pihak pengelola terminal tidak akan mengijinkan kendaraan tersebut untuk jalan.

“Pihak kami nantinya akan melakukan ramcheck secara menyeluruh terhadap kendaraan yang akan diberangkatkan, bila ditemukan kendaraan memiliki kekurangan dari syarat sebagai kendaraan laik jalan, maka kami dengan tegas tidak mengijinkan kendaraan tersebut membawa penumpang,” jelas Hendra.

Ia pun berharap, dalam pelaksanaan arus mudik Lebaran 1444 H seluruh kendaraan bus yang akan diberangkatkan semua memenuhi syarat dan laik jalan.

“Saya juga berharap, kepada seluruh PO Bus yang ada di Terminal Terpadu Pulo Gebang ini mulai dari sekarang mempersiapkan kendaraannya untuk dilakukan ramcheck, sehingga kendaraan tersebut laik diberangkatkan agar  penumpang di perjalanan merasa nyaman dan tenang” pungkas  Hendra.