Responsif dalam Pelayanan Informasi Arus Mudik, Kementerian PUPR Terima Penghargaan

menteri pupr basuki hadimuljono Foto: Kepala Biro Komunikasi Publik Endra S. Atmawidjaja (dua dari kanan) mewakili Sekjen Kementerian PUPR Anita Firmanti menerima penghargaan dari Kemenkominfo dan KIP.

Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menerima penghargaan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dan Komisi Informasi Pusat (KIP) atas Peran Pemanfaatan Informasi Publik Dalam Pelayanan Arus Mudik 2018 untuk kategori Responsif. 
 
Penghargaan diserahkan oleh Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo Rosarita Niken mewakili Menteri Kominfo Rudiantara beserta Ketua KIP Gede Narayana dan diterima oleh Kepala Biro Komunikasi Publik Endra S. Atmawidjaja mewakili Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Anita Firmanti selaku Atasan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) sesuai UU Nomor 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik, di Istana Presiden, Cipanas, Jawa Barat, Rabu (8/8).
 
Penghargaan diberikan karena Kementerian PUPR dianggap dapat memberikan informasi yang responsif, cepat, akurat, dan juga bermanfaat bagi publik yang menggunakan ruas-ruas jalan nasional dan jalan tol yang menjadi tanggungjawab Kementerian PUPR.
 
Ketua KIP Gede Narayana mengungkapkan bahwa penghargaan atas pelayanan informasi publik pada saat mudik Lebaran merupakan yang pertama kali, dan diharapkan akan berlanjut pada tahun-tahun berikutnya.
 
"Kami monitor sendiri ke lapangan semua layanan publik yang dilakukan kementerian/lembaga terkait selama arus mudik. Kami melihat peran aktif Kementerian/Lembaga salah satunya dengan mendirikan posko-posko sepanjang jalur mudik, termasuk Kementerian PUPR, Kemenhub dan Kepolisian," ujarnya.
 
Usai menerima penghargaan menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang diberikan. Endra berharap penghargaan tersebut lebih memacu kinerja Kementerian PUPR dalam hal pelayanan publik, utamanya dalam pelayanan informasi saat mudik Lebaran.
 
"Pelayanan informasi publik saat arus mudik juga akan terus ditingkatkan pada libur Natal dan Tahun Baru 2019, sehingga masyarakat benar-benar bisa menikmati masa liburan dengan lebih aman, nyaman dan waktu yang lebih efisien. Semua itu dilakukan untuk mewujudkan mudik sebagai the real happiness sesuai pesan Menteri PUPR," ujar Endra.
 
Ia menyatakan, penghargaan tersebut dapat tercapai atas kerjasama dan kekompakan seluruh unit kerja dan tim komunikasi publik di Kementerian PUPR yang terus berupaya memberikan pelayanan publik terbaik selama arus mudik dan arus balik Lebaran 2018.
 
"Mudik Lebaran tahun 2018 ini memang ditandai dengan satu peningkatan yang signifikan dari panjang jumlah jalan tol Trans Jawa sepanjang 525 km yang sudah operasional dan fungsional 235 km, serta didukung dengan kemantapan kondisi jalan nasional. Hal ini tentunya memberikan pengaruh yang besar bagi kelancaran mudik Lebaran," kata Endra.
 
Dalam rangka mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2018 lalu, Kementerian PUPR tidak hanya menyiapkan infrastruktur jalan, tetapi juga mobile toilet umum dan fasilitas pendukung lainnya. Kementerian PUPR juga menyiapkan layanan informasi dan pengaduan yang dapat diakses melalui website, call center, whatsapp maupun Aplikasi Jalan Kita.
 
Kementerian PUPR telah menyiagakan sebanyak 588 Posko Sapta Taruna yang tersebar di seluruh Indonesia. Posko tersebut memiliki fasilitas tempat istirahat, air minum, mushola dan alat berat untuk antisipasi kerusakan jalan akibat bencana alam.