Jakarta-Kanit Sisitem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Jakarta Timur (Jaktim), AKP Yuli Wrestiyarini mengatakan, di tengah pemberlakukan PPKM Darurat, Samsat Jakarta Timur lebih mengedepankan protokol kesehatan (prokes) dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat wajib pajak. 

“Untuk memastikan prokes berjalan di Samsat Jakarta Timur, pelayanan kami bagi menjadi empat jalur,” kata AKP Yuli.

AKP Ylui melanjutkan, pihaknya akan menerapkan sistem IC Card bagi masyarakat wajib pajak. ID ini akan disesuaikan dengan jalur yang mereka ambil. Orang yang tak berkepentingan tidak akan bisa masuk ke wilayah Samsat Jakarta Timur. Bahkan, pendamping atau orang yang menemani pun tidak akan bisa lolos masuk dan harus menunggu di tempat yang sudah disediakan.

"Kami lebih mengedepankan protokol kesehatan untuk menekan angka penularan Covid-19 yang semakin hari terus bertambah. Pengunjung dibatasi hanya 50%," katanya. 

Dari Pantauan Indonesiareports, di Samsat Jakarta Timur, tak ada lagi masyarakat pajak yang berkerumuman, antrian panjang dan lain sebagainya. Di depan gedung, selain suhu badan diukur juga disediakan tempat mencuci tangan. Handtaizer terdapat disetiap sudut ruangan. Semua tertata rapi, nyaris sempurna sesuai peraturan prokes.