Foto: Dok: Istimewa. Jakarta - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang tengah dijalankan pemerintah mendapat dukungan penuh dari Kementerian Koperasi dan UKM. Dalam waktu dekat, Kemenkop akan mengucurkan dana ratusan miliar rupiah melalui Lembaga Pengelolaan Dana Bergulir (LPDB) Koperasi untuk memastikan ketersediaan bahan pangan bagi dapur-dapur penyelenggara MBG di seluruh Indonesia. “Program MBG ini menjadi captive market bagi koperasi. Koperasi tidak akan rugi dengan kerja sama ini, bahkan justru akan hidup kembali,” kata Menteri Koperasi dan UKM Ferry Juliantono, usai bertemu Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Nanik S. Deyang, di Kantor Kemenkop, Jakarta, Kamis (6/11). Dana bergulir dari LPDB akan dialokasikan untuk mendukung koperasi susu, koperasi ternak, koperasi buah, dan koperasi sayuran, yang menjadi penyedia utama bahan pangan program MBG. Kemenkop berharap, langkah ini akan memperkuat rantai pasok dan menjaga stabilitas harga bahan pangan di lapangan. Ferry menegaskan, kolaborasi antara Kemenkop, LPDB, dan BGN akan menjadi model sinergi yang efektif dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. “Program MBG bukan hanya soal gizi, tapi juga pemberdayaan ekonomi rakyat melalui koperasi,” ujarnya. BACA JUGA : Ribuan Lembaga Daftar Dukung Program Makan Bergizi Gratis, BGN: Antusiasme Masyarakat Luar Biasa Banjir Pendaftar, BGN Tutup Portal Mitra SPPG Setelah Terima 8.471 Usulan Lokasi Program Makan Bergizi Gratis Dongkrak Ekonomi Rakyat, Koperasi Jadi Penopang Utama Pemerintah Beri Insentif Rp6 Juta per Hari untuk Dapur MBG, Dorong Peningkatan Kualitas Gizi Anak Please enable JavaScript to view the comments powered by Disqus.