Foto: Dok: Istimewa. Jakarta - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali mendapat dukungan luas dari masyarakat. Badan Gizi Nasional (BGN) mencatat, sebanyak 8.471 usulan lokasi mitra Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) telah masuk sejak portal pendaftaran dibuka pada Selasa hingga Kamis (6/11). Lonjakan pendaftar tersebut menunjukkan tingginya antusiasme publik untuk terlibat dalam penyediaan layanan gizi bagi anak-anak sekolah, ibu hamil, dan kelompok rentan lainnya di seluruh Indonesia. “Lebih dari delapan ribu usulan dalam waktu singkat adalah bukti kepedulian masyarakat terhadap peningkatan gizi nasional,” ujar Wakil Kepala BGN, Sony Sonjaya, di Jakarta. Ia menjelaskan, seluruh usulan yang diterima akan melalui proses verifikasi ketat untuk memastikan kesiapan fasilitas, kapasitas, dan kesesuaian lokasi dengan kebutuhan program MBG. “BGN tidak sekadar menerima pendaftar, tapi memastikan mitra yang terpilih benar-benar mampu menjalankan standar layanan gizi,” tegasnya. Menurut Sony, penutupan portal bukan bentuk pembatasan partisipasi, melainkan pengaturan agar program berjalan efektif dan proporsional. “Kami menutup portal untuk mengendalikan jumlah dan sebaran SPPG, bukan untuk menghentikan semangat kolaborasi,” katanya. Ia menambahkan, BGN akan terus memperluas jangkauan Program MBG secara bertahap, terutama di wilayah dengan kebutuhan layanan gizi yang masih tinggi. “Tahap berikutnya akan dibuka dengan sistem yang lebih terarah sesuai hasil pemetaan nasional,” tutupnya. BACA JUGA : Banjir Pendaftar, BGN Tutup Portal Mitra SPPG Setelah Terima 8.471 Usulan Lokasi Program Makan Bergizi Gratis Dongkrak Ekonomi Rakyat, Koperasi Jadi Penopang Utama Kemenkop Kucurkan Dana Ratusan Miliar Dukung Kelancaran Program Makan Bergizi Pemerintah Beri Insentif Rp6 Juta per Hari untuk Dapur MBG, Dorong Peningkatan Kualitas Gizi Anak Please enable JavaScript to view the comments powered by Disqus.