Dirlantas PMJ, Kombes Sambodo Purnomo Yogo

PMJ Dirikan Pos Check Poin PPKM Mikro di Wilayah Zona Merah

Dirlantas PMJ, Kombes Sambodo Purnomo Yogo Foto: Dirlantas PMJ, Kombes Sambodo Purnomo Yogo (istimewa)

Jakarta-Kasus Covid-19 di Indonesia belum mereda, tambahan kasus semakin melesat tinggi. Melansir data Satgas Covid-19 kemarin, Selasa (15/6) ada tambahan 8.161 kasus baru yang terinfeksi corona di Indonesia. Sehingga total menjadi 1.927.708 kasus positif Corona.

Untuk mengantisipasi pelonjakan kasus Covid-19 tersebut, Polda Metro Jaya (PMJ) mengambil langkah tangkas yakni mendirikan pos check point Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro. Check point ini dibuat di seluruh wilayah pintu masuk wilayah zona merah. 

“Untuk mengantisipasi pelonjakan kasus tersebut Polda Merto Jaya telah mengambil langkah dengan membuat chekc pint PPKM Mikro,” kata Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo.    
Kombes Sambodo melanjutkan,  ada lima titik check point PPKM Mikro di DKI Jakarta. Yaitu di RW 16 Kelurahan Cengkareng Timur Jakbar, RW 3 Kel Cilangkap Jaktim, Samping Polsubsektor Pasar Kebayoran Lama, RW 4 kel Semper Barat Cilincing, dan Cempaka Putih Jakpus.

Check point PPKM Mikro digunakan untuk mengawasi orang yang keluar masuk di zona merah tersebut dengan melakukan swab antigen. Petugas yang ditempatkan di check point ini juga akan melakukan swab antigen dan vaksin keliling secara random. “Kita berharap penyebaran bisa segera kita tekan dan hilangkan dari ibu kota,” katanya.

Karena itu, pemerintah mengimbau warga agar senantiasa tetap menerapkan protokol kesehatan 3M yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan secara rutin menggunakan air mengalir. Kegiatan ini wajib dilakukan oleh seluruh warga, termasuk yang sudah disuntik vaksin Covid-19.